Saat ini, sudah ada 7 model sepeda motor Honda yang berteknologi fuel injection.
PT Astra Honda Motor (AHM) bisa dibilang paling siap ketimbang kompetitor lainnya perihal penggunaan teknologi PGM-FI atau fuel injection
di seluruh produk sepeda motornya. AHM menargetkan pada akhir 2013
seluruh varian motor Honda sudah memakai teknologi ini. Target tersebut
dicanangkan agar semua produk Honda sesuai dengan ketentuan Euro3 yang
akan diterapkan di Indonesia mulai awal 2013 mendatang.
"Semua motor Honda yang akan diproduksi di masa yang akan datang sudah menggunakan teknologi PGM-FI (programmed fuel injection).
Setiap produk Honda ramah lingkungan dan irit bahan bakar," kata Senior
General Manager Sales Division PT Astra Honda Motor (AHM), Sigit
Kumala, saat berbincang dengan VIVAnews.com, Rabu 14 Desember 2011.
Menurutnya,
saat ini AHM sudah memiliki tujuh model sepeda motor yang sudah
mengimplementasikan teknologi PGM-FI, yakni Honda CBR 250R, CBR 150R,
PCX, Revo AT, Honda Supra X 125 PGM-FI, Honda Spacy Helm In PGM-FI dan
Honda Supra X 125 Helm In PGM-FI.
Ia menjelaskan teknologi PGM-FI
ini mampu menyuplai bahan bakar dengan teknologi kontrol elektronik,
yang mampu memasok bahan bakar dan oksigen secara optimum sesuai dengan
kebutuhan mesin. Dengan penambahan teknologi tersebut, otomatis harga
yang ditawarkan pun akan naik, namun tidak terlalu besar.
"Selisih
harga antara motor Honda versi karburator dengan versi injeksi tidak
terlalu mahal. Selisihnya hanya Rp250 ribu saja. Kami tidak ingin
membebani konsumen," kata dia.
AHM juga mengklaim bahwa semua
motor yang telah dilengkapi teknologi PGM-FI ini, konsumsi bahan
bakarnya akan jauh lebih irit 5 hingga 17 persen. Hal tersebut
dikarenakan keakuratan teknologi PGM-FI dalam mengendalikan komposisi
pasokan bahan bakar dan oksigen mampu menghasilkan pembakaran yang lebih
efisien.
Honda masih memimpin pasar motor Tanah Air. Tercatat,
sejak Januari-November 2011 produsen motor berlambang sayap ini,
berhasil menjual 3.994.127 unit. Motor jenis matik (Beat dan Vario) dan
bebek (Supra X dan Revo) masih menjadi penyumbang besar penjualan
Honda. "Kami berharap target 4,3 juta unit di tahun 2011 terpenuhi,"
ujarnya mengakhir perbincangan. (kd) • VIVAnews
|