Wajah simetris mungkin menjadi dambaan
semua wanita, karena akan terlihat proporsional dari berbagai sisi.
Berbeda dengan wajah yang tidak simetris, pemiliknya harus mencari sudut
pandang tertentu agar wajah yang terlihat proporsional dan lebih
cantik. Tak hanya lebih menarik, wajah simetris juga bisa menjadi
media untuk memberikan informasi penting seputar kesehatan, kecantikan
dan daya tarik. Simak fakta-faktanya, seperti dikutip YouBeauty.com.
1. Seksi "Penelitian
menunjukkan bahwa wajah simetris dinilai lebih menarik dibanding mereka
yang tidak," ujar Viren Swami, Ph.D., peneliti psikologi di Universitas
Westminster dan ahli daya tarik YouBeauty.
Namun, tingkat
simetris wajah seseorang tidak menjadi nilai yang saklek dalam menarik
perhatian orang. Bagi sebagian orang, tingkat simetris memainkan sedikit
peran dalam membuat orang jatuh cinta.
2. Sinyal gen baik Simetris
menggambarkan daya tahan tubuh untuk tetap hidup. Sama seperti gerakan
simetris pada hewan yang berhubungan dengan jaringan syaraf, simetris
pada manusia juga merupakan sistem yang disinkronisasikan.
"Simetris
kanan dan kiri pada embrio yang tumbuh membutuhkan kontrol yang sangat
dekat pada setiap sisi untuk membuatnya sinkron," ujar Ian Stewart,
Ph.D., profesor emeritus matematika di Universitas Warwick dan penulis
'Why Beauty Is Truth'.
Seperti yang telah diteliti sebelumnya,
faktor stres dapat dengan mudah meracuni kesehatan manusia. Namun, orang
dewasa yang memiliki wajah simetris menunjukkan perlawanan kuat
terhadap tekanan yang pernah mereka alami di dalam rahim. "Bentuk
simetris tidak terjadi pada proses pertumbuhan, tetapi berhubungan
dengan kontrol saat masih janin."
Pada dasarnya, bentuk simetris
merupakan sinyal gen dan pertumbuhan kesehatan yang baik. "Ini adalah
petanda kualitas biologis yang baik," ujar Tony Little, Ph.D., Royal
Society Research Fellow Psychology di Universitas Sterling.
Namun
menurutnya, bentuk simetri tidak dapat berbicara tentang kesehatan.
"Bentuk tersebut hanya memberitahu kesehatan mereka ketika muda karena
kondisi tubuh berkembang sesuai gaya hidup," ujara Swami.
3. Wanita subur lebih memilih pria berwajah simetris Ketika
Anda menginjak masa ovulasi, jangan heran jika Anda sering
memperhatikan pria-pria berwajah simetris. Para peneliti asal Australia
mendemonstrasikan hal ini dengan meminta responden wanita untuk mencium
bau badan dari kaos pria. Wanita-wanita tersebut ternyata lebih memilih
bau badan pria dengan wajah simetris.
Namun menurut beberapa
penelitian, pria-pria tersebut memiliki banyak pasangan, senang
berselingkuh, dan lebih cenderung memiliki fantasi berhubungan seks
dengan orang lain. Dan, mereka cenderung menjadi selingkuhan para
wanita.
4. Tidak ada yang sempurna Mungkin
kita sangat mendambakan wajah simetris, namun hal tersebut sebenarnya
hanya citra. "Tidak ada wajah manusia yang simetris sempurna. Semua
manusia memiliki sisi yang tidak simetris," ujar Little.
Justru
ketidaksempurnaan itu kerap kali membuatnya terlihat lebih cantik.
Bahkan, senyum yang simetris terlihat palsu dan tidak tulus sehingga
kurang menarik.
Yang pasti, wajah simetri menunjukkan kesehatan
yang baik. Wajah simetris bukan jaminan terlihat lebih menarik, dan
tidak menjamin kebahagiaan cinta. • VIVAnews
|